Prospek dan Arah Pengembangan

PROSPEK

Secara geografis, Kampus/Komplek Pondok Pesantren Al-Fatah di sebelah selatan terdapat areal persawahan yang cukup luas.

Selain itu, Pondok Pesantren Al-Fatah juga didukung dengan SDM lulusan Pondok Pesantren, baik Pesantren Salafiyah/Klasik Maupun Pesantren Modern/Khalafiyah, juga lulusan Perguruan Tinggi, baik Perguruan Tinggi Agama Islam maupun Perguruan Tinggi Umum. Oleh karena itu, dalam jangka panjang Pondok Pesantren Al-Fatah memungkinkan untuk diperluas dan dikembangkan.


Kampus/Komplek Pondok Pesantren Al-Fatah juga dilintasi Jalan Propinsi yang menghubungkan 2 (dua) kabupaten, yakni: Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bandung (Gununghalu - Ciwidey).

ARAH PENGEMBANGAN

Perubahan lingkungan yang serba cepat dewasa ini sebagai dampak globalisasi dan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), harus diakui telah memberikan kemudahan terhadap berbagai aktifitas dan kebutuhan hidup manusia.

Di sisi lain, memunculkan kehawatiran terhadap perkembangan perilaku khususnya para pelajar dan generasi muda kita, dengan tumbuhnya budaya kehidupan baru (khususnya budaya barat) yang cenderung menjauh dari nilai-nilai spiritualitas akan mengakibatkan dampak yang negatif seperti dekadensi moral dan rendahnya nilai-nilai ketaqwaan terhadap Allah SWT.

Oleh karena itu, kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) harus diimbangi pula dengan Pemahaman Agama yang cukup baik, sebagai dasar Iman dan Takwa (IMTAK); sebagai Pondasi dan Penyeimbang agar terjadi keseimbangan antara IPTEK dan IMTAK. Agar kemajuan IPTEK ini tidak kebablasan, merusak dan menghancurkan tapi justru bermanfaat dan maslahat untuk kemajuan bangsa, negara dan agama. Maslahat dan manfaat untuk umat. Maslahat dan manfaat dunia dan akhirat.

Memperhatikan hal tersebut di atas, maka dalam jangka panjang ke depan, Pondok Pesantren Al-Fatah akan dikembangkan dengan memadukan Sistem Pendidikan Modern dengan tetap mempertahankan ciri khas Pondok Pesantren dan tetap mempertahankan pembelajaran Kitab Kuning/Kitab Turots sebagai rujukan dasar untuk segala keilmuan agama islam. Hal ini tak lepas dari kultur pesantren yang terkenal dengan prinsip المحافظة علَى القديم الصالح والأخد بِاالجديد الأصلح (mempertahankan nilai-nilai/tradisi lama yang baik dan menerima nilai-nilai/tradisi baru yang lebih baik).

AKSES TERHADAP LINGKUNGAN SEKITAR

Hubungan pesantren dengan masyarakat disekitarnya cukup baik. Pihak pesantren meyelenggarakan Majelis Ta’lim yang diikuti oleh warga sekitar bahkan diikuti oleh warga selain warga sekitar. Selain itu, diadakan pula pengajian khusus para Kyai/Ustadz setiap hari Ahad.